Rabu, 09 September 2015

Penangkal Petir

Penangkal Petir    Instalasi Penangkal Petir  Pemasangan Penangkal Petir

Jenis-jenis sistem penangkal petir adalah sebuah jalur rangkaian kabel tembaga yang difungsikan sebagai jalan atau aliran bagi petir menuju ke permukaan bumi atau ground, sehingga petir tidak akan merusak benda-benda yang dilewatinya.
Ada 3 bagian utama pada 
peraturan jenis-jenis sistem penangkal petir: Batang penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir. Kabel konduktor penangkal petir serta jenis-jenis sistem penangkal petir. Tempat pembumian untuk jenis-jenis sistem penangkal petir.
Batang penangkal petir serta jenis-jenis sistem penangkal petir berupa batang tembaga murni yang ujung tembaganya runcing. Batang penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir dibuat menjadi batang penangkal petir disertai jenis-jenis sistem penangkal petir yang runcing karena muatan listrik mempunyai sifat mudah berkumpul dan lepas pada ujung logam. Batang penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir yang runcing. Dengan demikian Batang penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir dapat memperlancar proses tarik menarik dengan muatan  listrik yang  ada di awan. Batang penangkal petir serta jenis-jenis sistem penangkal petir ini dipasang pada bagian puncak sebuah bangunan atau gedung.
Kabel konduktor atau kabel tembaga dibuat dari jalinan kawat tembaga. Diameter jalinan kabel konduktor tembaga ini sekitar 1 cm hingga 2 cm . Kabel konduktor tembaga berfungsi meneruskan aliran muatan listrik dari batang penangkal petir serta jenis-jenis sistem penangkal petir yang bermuatan listrik ke tanah. Kabel konduktor dan jenis-jenis sistem penangkal petir dipasang pada dinding di bagian luar bangunan.      
Tempat pembumian (grounding) berfungsi mengalirkan muatan listrik dari kabel konduktor penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir ke batang pembumian (ground rod) yang ditanam di tanah. Batang pembumian terbuat dari bahan tembaga berlapis baja, dengan diameter 1,5 cm dan panjang sekitar 1,8 - 3 m .  
Saat muatan listrik negatif di bagian bawah awan sudah tercukupi, maka muatan listrik positif di tanah akan segera tertarik. Muatan listrik kemudian segera merambat naik melalui kabel konduktor dan jenis-jenis sistem penangkal petir, menuju ke ujung batang penangkal petir serta jenis-jenis sistem penangkal petir. Ketika muatan listrik negatif berada cukup dekat di atas  atap, daya tarik menarik antara kedua muatan semakin kuat, muatan positif di ujung-ujung dan jenis-jenis sistem penangkal petir tertarik ke arah muatan negatif.  Pertemuan   kedua muatan menghasilkan aliran listrik. Aliran listrik yang  melewati kabel tembaga penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petir itu akan mengalir ke dalam  tanah,    melalui   kabel  konduktor penangkal petir dan jenis-jenis sistem penangkal petirdengan   demikian   sambaran  petir   tidak mengenai  bangunan yang di pasang jenis-jenis sistem penangkal petir. Tetapi  sambaran  petir dapat   merambat  ke dalam   bangunan melalui kawat jaringan listrik  dan bahayanya dapat  merusak alat-alat elektronik di bangunan yang terhubung ke  jaringan listrik itu, selain itu juga dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan. Untuk mencegah kerusakan akibat jaringan listrik tersambar petir, biasanya di dalam bangunan dipasangi alat yang disebut penstabil arus listrik (surge arrestor), yaitu semacam internal proteksi jenis-jenis sistem penangkal petir.
Sejak jaman dahulu kala, manusia selalu ingin mencoba untuk menjinakkan keganasan alam atau gejala alam, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Di zaman  ini, terdapat beberapa metode untuk melindungi bangunan dan lingkungan dari sambaran petir. Metode yang paling sederhana tapi sangat efektif adalah metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian (grounding).
Pemasangan jenis-jenis sistem penangkal petir adalah memberikan saluran elektrik dari atas bangunan ke tanah menggunakan kawat tembaga dengan tujuan bila ada sambaran petir yang mengenai atas bangunan maka arus petir bisa mengalir ke bumi atau ground dengan baik. Standart kabel yg di gunakan adalah minimal 50 mm”  (SNI), untuk memilih kabel di bawah 50 mm” tidak di sarankan walau kenyataan di lapangan banyak di gunakan dan dipastikan penangkal petir tersebut tidak akan bekerja efektif dan efisien. Ingat jenis-jenis sistem penangkal petir yang bekerja sempurna harus mempunyai nilai hambatan jauh dibawah satu ohm atau mendekati nilai nol ohm.
Cara instalasi jenis-jenis sistem penangkal petir  yang benar adalah sebagai beikut. Langkah pertama yang harus di lakukan adalah memilih jalur penurunan kabel, ada 2 hal penting dalam pemilihan jalur kabel ini. Pertama jalur kabel tembaga penangkal petir danjenis-jenis sistem penangkal petir yang paling pendek dengan pertimbangan lebih hemat dan hambatan kabel tembaga yang paling kecil, hal kedua yang juga harus diperhatikan adalah diusahakan sedikit mungkin belokan/tekukan agar tidak terjadi loncatan keluar jalur kabel (Site Flasing) dan pekerjaan pemasangan jenis-jenis sistem penangkal petir dimulai dari bawah / ground.
 
jenis jenis sistem alat penangkal petir
Proses Terjadinya Petir :
Petir adalah proses gejala alam yang selalu terjadi di muka bumi, terjadinya seringkali pada bersamaan dengan terjadi hujan air seperti di Indonesia atau hujan es seperti di negara eropa. Seringkali petir  ini dimulai dengan munculnya lidah api listrik yang bercahaya terang yang terus memanjang kearah permukaan bumi dan kemudian diikuti suara yang menggelegar dan efeknya akan fatal bila mengenai semua benda fisik dan mahluk hidup dimuka bumi. Oleh karena itu efeknya dari bahaya petir cendrung menghancurkan, maka sudah tidak ada pilihan lain selain menangkal bahaya petir tersebut dengan alat penangkal petir yang sering dipasang diseluruh dunia, baik dengan  sistim instalasi penangkal petirkonvensional maupun sistim  instalasi penangkal petir radius, dan akan jauh lebih baik lagi jika dipasang juga alat pendeteksi datangnya petir seperti lightning counter, disamping tetap memasang penangkal petir baik penangkal petir radius maupun penangkal petir konvensional.

Penangkal Petir :

Penangkal Petir Konvensional dan Penangkal Petir Radius
( Aktif  Early Streamer )


Jika kita perhatikan pada tiap-tiap gedung maupun pabrik biasanya sudah terpasangpenangkal petir tipe penangkal petir pasif maupun penagkal petir aktif. Minimal ada satupenangkal petir yang biasanya terpasang disetiap gedung atau pabrik baik penangkal petirpasif maupun penangkal petir aktif. Karena untuk bangunan-bangunan seperti itu sangat membutuhkan sistem penangkal petir yang memiliki nilai ohm yang cukup baik ( penangkal petir dengan nilai grounding < 1 Ohm ) atau sesuai dengan standart sistem penangkal petir yang berlaku dalam dunia penangkal petir. Untuk sebuah sitem penangkal petir yang baik, penangkal petir tersebut harus mempunyai nilai standart penangkal petir yang harus di bawah 2 Ohm untuk sistem penangkal petir untuk proteksi gedung atau bangunan, sedangkan penangkal petir untuk data harus dibawah 1 ohm (sesuai dengan besarnya daya tahan beban terhadap penangkal petir tersebut). Banyak orang yang sudah tahu tentang kegunaan penangkal petir, tapi masih jaringan melakukan proteksi dengan menggunakan sistem penagkal petir yang benar, terutama berkaitan dengan nilai Ohm dari sistem penagkal petir tersebut. Karena penangkal petir di jaman sekarang bisa kita jumpai di berbagai tempat, terutama penangkal petir yang biasanya dipasang untuk bangunan-bangunan yang tinggi. Untuk cakupan wilayah yang lebih luas sebaiknya menggunakan penangkal petir sistem radius. Penangkal petir juga bisa kita jumpai di pabrik, diperkantoranpun juga sudah banyak yang memasang penangkal petir, bahkan diperumahanpun sudah memakai system penangkal petir. Dari jenis penangkal petir ini, pabrikan mengklaim bahwa satu titik produk penangkal petir mereka, mampu memberikanpenangkal petir dengan radius proteksi yang luas, hingga radius ratusan meter. Penangkal petir untuk setiap pabrikan memiliki model penangkal petir yang berbeda dan klaim penangkal petir radius proteksi yang bervariasi pula. Berbeda dengan sistem penangkal petir aktif, system penangkal petir konvensional dibuat dari banyak tombak terminal petir (air terminal) yang dikombinasikan dengan konduktor pembumian yang membentuk jaring-jaring (Faraday Cage). Mengacu kepada standar penangkal petir yaitu : IEC, BS, NFPA, JIS dan SPLN dan disarankan oleh banyak ahli penangkal petir, penggunaan sistempenangkal petir konvensional adalah pilihan terbaik, meskipun sistem penagkal petir ini tidak aktif menangkap petir tapi cendrung menunggu datangnya sambaran petir, sedangkan sistem penangkal petir aktif masih diragukan dari berbagai aspek. Sayangnya, kepentingan akan estetika penangkal petir, kemudahan instalasi penangkal petir dan biaya murah membuat para instalatir lebih memilih penangkal petir tipe aktif yang tidak memiliki standar baku.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam system proteksi penangkal petir :

Perlu diperhatikan bahwa system proteksi penangkal petir tidaklah 100% dapat mencegah atau menangkal terjadinya sambaran petir. Karena gejala petir tidak bisa di ukur kekuatannya secara pasti dan gejala petir yang terjadi bisa mencapai jutaan kilo volt, maka bisa dipastikan belum ada sistem penangkal petir yang bisa mengurangi atau meredam petir sampai 100% dan sistem penangkal petir cendrung hanya berusaha mengurangi dampak kerugian yang disebabkan oleh sambaran petir. Namun untuk kasus sambaran petir yang tidak terlalu besar, jelas sistem penangkal petir yang ada sekarang ini, baik sistem penangkal petir radius mauapun sistem penangkal petir konvensional masih cukup efektif meredam bahaya sambaran petir tersebut, bahkan untuk beberapa kasus, sistem penangkal petir radius maupun sistem penangkal petir konvensional sering sangat membantu melindungi gedung dan bangunan kita dari kebakaran akibat sambaran petir. Jadi bagaimanapun juga sistem penangkal petir radius maupun sistem penagkal petir konvensional tetap sangat membantu mengurangi bahkan mencegah bahaya akibat samabaran petir. Jadi jika kita mau bangunan atau gedung kita aman dari sambaran petir, pemasangan atau instalasi penangkal petir sistem radius maupun sistem penangkal petir konvensional wajib di lakukan. Karena sampai saat ini, sistem penangkal petir radius maupun sistem penangkal petir konvensional tetap merupakan alat proteksi terbaik dari bahaya samabaran petir.

Suatu system proteksi penangkal petir baik sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional yang dirancang dan dipasang sesuai dengan standar penangkal petir yang ada, tidak dapat menjamin proteksi terhadap bangunan gedung, manusia atau obyek secara mutlak,  namun dengan demikian untuk penggunaan system proteksi penangkal petir baik sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional akan sanggup mengurangi secara nyata terhadap resiko kerusakan yang disebabkan sambaran petir terhadap bangunan gedung yang memiliki sistem proteksi penangkal petir radius ataupun sistem proteksi penangkal petir konvensional tersebut. Kedua sistem penangkal petir tersebut, baik sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional sangat membantu meredam sambaran petir yang tidak terlalu besar. Dan memang pada kenyataannya sambaran petir yang sering terjadi dibumi umumnya dalam skala yang tidak terlalu besar dan relatif masih sanggup diredam oleh sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional yang ada dipasaran dewasa ini.  

Pemasangan sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional harus disesuaikan dengan jenis dan lokasi yang digunakan untuk sistem proteksi penangkal petir tersebut dan sebaiknya juga dipertimbangkan dahulu pada tahap perancangan untuk suatu gedung baru, sehingga bagian bangunan gedung yang secara listrik bersifat konduktif dapat dimanfaatkan secara maksimum. Dengan demikian rancangan dan kontruksi instalasi secara keseluruhan akan lebih mudah dilaksanakan dan efektivitas sistem proteksi penangkal petir dapat ditingkatkan dengan biaya dan usaha yang minimum. Jadi pemasangan dan instalasi sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional sebaiknya disesuaikan dengan lokasi dan kondisi bagunan kita, hal ini terutama agar sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional bisa bekerja secara maksimal dan efektif dalam hal meredam samabaran petir.

Metode umum dalam Instalasi Proteksi penangkal petir Konvensional :

Petunjuk atau metode cara instalasi proteksi penangkal petir dibawah ini merupakan metode penangkal petir yang umum dipakai atau dirancang untuk sistem proteksipenangkal petir di bangunan gedung. Mengenai rincian proteksi penangkal petir perhitungan secara detail untuk pemasangan atau perancangan sistem proteksi penangkal petir di rumah atau di gedung yang ingin anda lindungi dengan sistem proteksi penangkal petir, kami sarankan jika anda ingin melalukan pemasangan proteksi penangkal petir, sebaiknya anda berkonsultasi dengan tenaga-tenaga yang sudah benar-benar ahli di bidang sistem proteksipenangkal petir baik sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional. Karena banyak orang yang menyediakan jasa untuk pemasangan instalasi proteksi penangkal petir baik sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional, namun mereka tidak begitu mengerti tentang hasil nilai grounding yang harus di capai ( Ohm ) apakah sudah memenuhi standart keamanan yang seharusnya dan nilai grounding yang paling aman dalam sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional haruslah mendekati angka nol. Dalam hal ini seringkali pemasangan atau instalasi sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional, masalah nilai grounding sering diabaikan yang tentunya menyebabkan sistem proteksi penangkal petir radius maupun sistem proteksi penangkal petir konvensional tidak bisa bekerja dengan benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar